ProtoMelayu, Bermigrasi ke Indocina dan Siam, kemudian ke Kepulauan Indonesia. Contoh suku Batak. Berwarna kulit sawo matang, rambutnya lurus, dan bertubuh sedang. Deutro Melayu, Bermigrasi melalui Semenanjung Malaya sampai Sumatera dan Jawa. Contoh suku Jawa. Dengan ciri-ciri memiliki kesamaan dengan Proto Melayu. Diperkirakan dalam proses ProtoMelayu dan Deutro-Melayu adalah dua divisi dari ras Melayu. Pengertian dan Persebaran Proto Melayu Bangsa Proto Melayu berasal dari orang-orang Austronesia mereka datang ke Nusantara pada tahun 1500 SM sebelum masehi melewati jalur Barat Thailand - Malaysia - Selat Malaka - Sumatera dan masuk ke Indonesia dan Jalur Timur Vietnam Merekadatang dalam dua tahap. Mereka itu oleh Sarasin disebut sebagai Proto Melayu dan Deutro Melayu. Kedatangan mereka terpisah diperkirakan lebih dari 2.000 tahun yang lalu. 1. Proto Melayu Proto Melayu diyakini sebagai nenek moyang orang Melayu Polinesia yang tersebar dari Madagaskar sampai pulau-pulau paling timur di Pasifik. KebudayaanDeutro Melayu dapat dinamakan Don Song. Deutro Melayu memiliki keturunan yang masih hidup sampai sekarang yakni bangsa Batak, Melayu, Jawa, Bugis, dan Minang. Demikianlah penjelasan tentang kebudayaan Proto Melayu, kebudayaan Deutro Melayu, beserta proses kedatangan Proto Melayu dan proses kedatangan Deutro Melayu. NenekMoyang Suku Bangsa Melayu Indonesia: Proto Melayu dan Deutro Melayu. Jumat, 11 Juni 2021 13:35 WIB. Penulis: Triyo Handoko. Editor: Arif Tio Buqi Abdulah. lihat foto. Ambar/TribunTravel. Dα»‹ch Vα»₯ Hα»— Trợ Vay Tiền Nhanh 1s. Origin is unreachable Error code 523 2023-06-16 070355 UTC What happened? The origin web server is not reachable. What can I do? If you're a visitor of this website Please try again in a few minutes. If you're the owner of this website Check your DNS Settings. A 523 error means that Cloudflare could not reach your host web server. The most common cause is that your DNS settings are incorrect. Please contact your hosting provider to confirm your origin IP and then make sure the correct IP is listed for your A record in your Cloudflare DNS Settings page. Additional troubleshooting information here. Cloudflare Ray ID 7d8131a19d06b748 β€’ Your IP β€’ Performance & security by Cloudflare Mas Pur Follow Seorang freelance yang suka membagikan informasi, bukan hanya untuk mayoritas tapi juga untuk minoritas. Hwhw! Home Β» Sejarah Β» Proto Melayu dan Deutro Melayu November 15, 2019 2 min readProto Melayu dan Deutro Melayu – Penduduk asli kepulauan Indonesia menurut Sarasin bersaudara adalag ras berkulit gelap dan bertubuh kecil. Kemudian terdapat para pendatang yang membawa budaya baru yaitu budaya neolitik. Jumlah mereka jauh lebih banyak daripada penduduk pendatang tersebut datang dalam dua tahap. Oleh Sarasin para pendatang tersebut disebut sebagai Proto-Melayu dan Deutro Melayu. Kedatangan Proto Melayu dan Deutro Melayu terpisah dan diperkirakan lebih dari tahun yang IsiProto Melayu Melayu TuaJalur Kedatangan Proto Melayu ke IndonesiaDeutro Melayu Melayu MudaJalur Kedatangan Deutro Melayu ke IndonesiaProto Melayu Melayu TuaDiperkirakan Proto Melayu datang dari Cina bagian selatan. Proto Melayu tersebut diyakini sebagai nenek moyang orang Melayu Polinesia yang tersebar dari Madagaskar sampai ke pulau-pulau paling timur di Pasifik. Ras melayu tersebut mempunyai ciri-ciri rambut lurus, kulit kuning kecokelat-cokelatan, dan bermata Cina bagian selatan Yunan, Proto Melayu bermigrasi ke Indocina dan ke Sian, kemudian ke kepulauan Indonesia. Mula-mula Proto Melayu tersebut menempati pantai-pantai Sumatra Utara, Kalimantan Barat, Sulawesi Barat. Di kepulauan Indonesia, Proto Melayu membawa peradaban waktu datang para imigran baru Deutro Melayu dan ras Melayu Muda. Proto Melayu berpindah masuk ke pedalaman dan mencari tempat baru ke hutan-hutan untuk tempat hunian. Kedatangan Proto Melayu ke pedalaman mendesak penduduk di hutan menjadikan Proto Melayu terisolasi dari dunia luar dan peradaban mereka memudar. Setelah itu, antara penduduk asli dan Proto Melayu melebur, mereka kemudian menjadi suku bangsa Batak, suku bangsa Dayak, suku bangsa Toraja, suku bangsa Alas, dan suku bangsa persebaran suku bangsa Dayak hingga ke Filipina selatan, Serawak, dan Melaka menunjukkan rute perpindahan mereka dari kepulauan Indonesia. Sementara itu, suku bangsa Batak yang mengambil rute ke barat menyusuri pantai-pantai Burma dan Malaka Barat. Ada beberapa kesamaan bahasa yang digunakan oleh suku bangsa Karen di Burma yang banyak mengandung kemiripan dengan bahasa Kedatangan Proto Melayu ke IndonesiaMenurut Koentjaraningrat, kedatangan bangsa Proto Melayu ke Indonesia melalui dua jalur, yaitu sebagai berikut. Jalur pertama menyebar dari Yunan menuju kawasan Indo-Cina, Siam, dan Kepulauan Indonesia. Setelah mencapai Indonesia, mereka menyebar ke Sulawesi dan Papua dengan membawa kebudayaan neolitikum berupa kapak lonjong. Oleh karena itulah, di bagian timur Indonesia ditemukan banyak alat kebudayaan neolitikum berupa kapak lonjong. Keturunan Proto Melayu yang menempuh jalur ini antara lain suku Toraja. Jalur kedua menyebar ke Sumatra, Kalimantan, Jawa, Bali, Nusa dan Tenggara dengan membawa kebudayaan neolitikum berupa beliung persegi. Keturunan Proto Melayu yang menempuh jalur ini, antara lain suku Nias, Batak, Dayak, dan Melayu Melayu MudaDeutro Melayu merupakan ras yang datang dari Indocina bagian selatan. Di kepulauan Indonesia, Deutro Melayu membawa budaya baru berupa perkakas dan senjata besi kebudayaan Dongson. Deutro Melayu sering disebut dengan orang-orang Dongson. Bila dibandingkan dengan ras Proto Melayu, peradaban Deutro Melayu lebih tinggi. Deutro Melayu membuat perkakas dari perunggu. Peradaban Deutro Melayu ditandai dengan keahlian meraka mengerjakan logam degan Deutro Melayu ke kepulauan Indonesia dapat dilihat dari rute persebaran alat-alat yang ditinggalkan di beberapa kepulauan di Indonesia. Alat yang mereka tinggalkan berupa kapak persegi panjang. Peradaban tersebut dapat dijumpai di Malaka, Sumatra, Kalimantan, Filipina, Sulawesi, Jawa, dan Nusa Tenggara juga Asal-Usul Nenek Moyang Bangsa IndonesiaDalam bidang pengolahan tanah, Deutro Melayu mempunyai kemampuan membuat irigasi di tanah-tanah pertanian. Sebelum mereka membuat irigasi, mereka terlebih dahulu membuat hutan. Selain itu, ras Deutro Melayu juga mempunyai peradaban pelayaran yang lebih maju bila dibandingkan dengan pendahulunya. Hal tersebut karena petualangan yang dilakukan Deutro Melayu sebagai pelaut dan dibantu dengan penguasaan mereka terhadap ilmu yang dilakukan Deutro Melayu ada juga yang menggunakan jalur pelayaran laut. Sebagian dari ras Deutro Melayu ada yang mencapai kepulauan Jepang, bahkan ada yang hingga ke Madagaskar. Kedatangan ras Deutro Melayu semakin lama semakin banyak di kepulauan Kedatangan Deutro Melayu ke IndonesiaKedatangan Deutro Melayu ke Indonesia diperkirakan terjadi sekitar tahun 500 SM. Pada waktu itu, jalur kedatangan Deutro Melayu melalui Yunan Cina Selatan ke arah teluk Tonkin, sebelum melanjutkan pelayaran menuju ke Vietnam, bangsa Deutro Melayu melanjutkan pelayaran menuju ke Selat Malaka, kemudian menuju ke Pulau Sumatra. Sebagian kelompok bangsa Deutro Melayu menetap disana dan sebagian ada yang melanjutkan perjalan ke Pulau perkembangan selanjutnya, Proto Melayu dan Deutro Melayu membaur yang kemudian membaur menjadi penduduk di kepulauan Indonesia. Proto Melayu meliputi penduduk Gayo dan Alas di Sumatra bagian utara serta Toraja di Sulawesi. Semua penduduk di kepulauan Indonesia, kecuali penduduk papua dan yang tinggal di sekitar pulau-pulau Ppapua ada ras Deutro Melayu. Manusia pra aksara Ras Proto Melayu dan Deutro Melayu merupakan nenek moyang bangsa Indonesia. Mereka adalah orang-orang Austronesia yang datang dari Asia. Kedatangan mereka terpisah diperkirakan lebih dari 2000 tahun yanyg lau. Keduanya memiliki perbedaan, yaitu sebagai berikut. Asal Kedatangan. Proto Melayu atau Melayu Tua datang lebih dahulu daripada Deutro Melayu atau Melayu Muda. Proto Melayu datang pertama kali ke Nusantara sekitar tahun SM dengan dua jalur, yaitu jalur barat dari Malaysia sampai ke Sumatera dan jalur timur dari Filipina sampai Sulawesi, sedangkan Deutro Melayu datang diperkirakan sejak 500 SM dengan jalur barat dari Indocina ke Nusantara. Peninggalan. Proto Melayu datang dengan membawa persebaran kapak persegi dan kapak lonjong, sedangkan Deutro Melayu membawa kapak corong, nekara, dan bejana perunggu. Sebaran Suku di Indonesia. Proto Melayu merupakan nenek moyang dari Suku Dayak, Toraja, Batak, dan suku-suku lain di Papua. Sedangkan Deutro Melayu merupakan nenek moyang dari Suku Bugis, Aceh, Jawa, Sunda, Minang, dan lain-lain. Dengan demikian 3 perbedaan dari Proto Melayu dan Deutro Melayu dapat dipahami dari kedatangan dengan waktu dan jalur yang berbeda. Hal tersebut berpengaruh kepada perbedaan peninggalan yang dibawa keduanya serta persebaran suku di Indonesia saat ini. Ciri Ciri Bangsa Proto Melayu dan Deutro Melayu - Menurut para ahli sejarah, asal-usul nenek moyang bangsa Indonesia atau masyarakat awal yang menempati wilayah Nusantara adalah dari bangsa Melayu. Dibagi menjadi dua yaitu Melayu Tua atau bisa disebut Proto Melayu dan Melayu Muda Deutro Melayu merupakan cikal bakal kita yang hidup di zaman modern ini. Lalu seperti apa ciri-ciri dan bagaimana persebaran kedua bangsa tersebut? Berikut penjelasannya, simak baik-baik. Artikel Terkait Hasil Kebudayaan Bangsa Proto Melayu dan Deutro Melayu Pengertian dan Persebaran Proto Melayu Bangsa Proto Melayu berasal dari orang-orang Austronesia, mereka datang ke Nusantara pada tahun 1500 SM sebelum masehi melewati jalur Barat Thailand - Malaysia - Selat Malaka - Sumatera dan masuk ke Indonesia dan Jalur Timur Vietnam - Filipina - Sulawesi Utara - menyebar ke Indonesia bagian timur. Kebudayaan bangsa ini setingkat lebih tinggi dari jenis manusia purba yang berhasil ditemukan yakni Homo Sapines. Baca Juga Persebaran Bangsa Proto Melayu dan Deutro Melayu di Indonesia Pengertian dan Persebaran Deutro Melayu Bang Deutro Melayu datang ke wilayah Nusantara pada gelombang kedua, tepatnya antara tahun 500 - 300 SM. Sama seperti Proto Melayu, mereka berasal dari orang-orang Austronesia. Jalur utama dan satu-satunya kedatangan bangsa Melayu Muda yaitu melalui barat dari daratan Yunan China menuju Vietnam sampai ke Semenanjung Malaysia lalu sampai ke Nusantara. Kebudayaan bangsa ini lebih maju dari bangsa sebelumnya. Untuk lebih jelasnya, berikut ini gambar persebaran bangsa Proto Melayu dan Deutro Melayu Ciri - Ciri Bangsa Proto Melayu Berasal dari China Tiongkok Selatan, tepatnya daerah Yunan. Masuk ke Nusantara Indonesia antara tahun 1500 sampai 500 Sebelum Masehi. Ciri fisik kulit berwarna kuning kecoklatan, rambut lurus dan matanya sipit. Kebudayaan Neolitikum atau batu muda. Singgah di wilayah Indonesia timur Papua, Nias, Dayak, Mentawai, dan Toraja. Ciri - Ciri Bangsa Deutro Melayu Daerah asalnya yaitu Indocina Kamboja, Laos, Vietnam bagian Utara. Memasuki wilayah Nusantara pada tahun 500 sebelum masehi. Telah menguasai kebudayaan logam, dapat membuat alat-alat dari bahan besi dan perunggu. Contoh hasil kebudayaannya seperti nekara, kapak corong dan bejana perunggu. Keturunan asli bangsa ini yaitu Suku Bugis, Sunda, Jawa, Minang dan Makassar. Nah itulah sedikit ulasan terkait dengan Ciri Ciri Bangsa Proto Melayu dan Deutro Melayu. Semoga bermanfaat. Baca Juga Jenis-Jenis Manusia Purba di Indonesia Contoh Akulturasi Kebudayaan Nusantara dan Hindu Buddha Ciri-Ciri Zaman Logam dan Manusia Pendukungnya SEORANG PENGGUNA TELAH BERTANYA πŸ‘‡ Perbedaan proto dan deutro melayu ? INI JAWABAN TERBAIK πŸ‘‡ Proto-Melayu dan Deutro-Melayu adalah dua divisi dari ras Melayu. Proto-Melayu juga dikenal sebagai Melayu Kuno. Sedangkan Deutro Melayu dikenal sebagai Melayu Muda. Meski sama-sama berakar dari ras Melayu, namun ada perbedaan mendasar. Perbedaan antara Proto dan Deutro Malay dirinci di bawah ini Proto-Melayu adalah ras Melayu yang datang ke Nusantara sebagai gelombang pertama, yang berkisar dari 1500 SM. Sedangkan Deutro Melayu memasuki gelombang kedua yaitu sekitar 500 SM. Proto-Melayu masuk ke Nusantara dengan 2 jalur, yaitu GARIS BARAT Yunani – Selat Malaka – Sumatra – Jawa dan RUTE UTARA Yunani – Farmosa – Filipina – Sulawesi – Papua. Sedangkan Deutro Melayu masuk ke Nusantara hanya melalui 1 jalur, yaitu GARIS BARAT Teluk Tonkin – Vietnam – Semenanjung Malaya – Sumatra – Jawa. Proto-Melayu membawa budaya Neolitik atau Batu Muda. Sedangkan Deutro Melayu mengusung budaya Dongson atau Metal. Hasil kebudayaan proto-Melayu berupa alat-alat yang terbuat dari batu seperti kapak lonjong, bujur sangkar dan lainnya. Sedangkan hasil Budaya Melayu Deutro berupa Kapak Corong, Kapak Sepatu dan Nekara. Keturunan Proto-Melayu saat ini adalah Dayak, Toraja, Sasak dan juga Kubu. Sedangkan keturunan Melayu Deutro saat ini adalah Makassar, Bugis, Melayu, Aceh, Bali, Minangkabau dan Jawa. Untuk lebih memahami materi ini, simak penjelasannya pada link di bawah ini Pengertian Proto dan Deutro Malay β€’ β€’ β€’ β€’ β€’ β€’ β€’ β€’ β€’ β€’ β€’ β€’ β€’ β€’ β€’ β€’ β€’ Kode pertanyaan X 1 SMAPelajaran sejarahKategori Jejak SejarahKata kunci Proto, Deutro, Melayu, muda, tua

pengertian proto dan deutro melayu